PONGGAWANEWS.COM--Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Bone, Dray Vibrianto, SIP, MSi, menyuarakan keprihatinannya terkait situasi anggaran operasional untuk pengelolaan sampah yang saat ini mengancam stabilitas layanan persampahan di kabupaten ini. Dray Vibrianto berharap agar Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) segera mempertimbangkan alokasi anggaran tambahan guna mengatasi krisis ini.
Menurut Dray Vibrianto, saat ini dana operasional untuk pengangkutan sampah hanya mencukupi hingga bulan September, dan jika situasi ini tidak segera diatasi, layanan persampahan di Kabupaten Bone bisa lumpuh.
"Saya tidak bisa bayangkan jika ini terjadi, dalam sehari itu jumlah volume sampah di Kabupaten Bone rata-rata mencapai 60 ton. Bagaimana jika tiga hari tidak diangkut, sampah bisa menumpuk sampai 180 ton," ungkapnya dengan keprihatinan.
Selain itu, Dray Vibrianto juga menjelaskan bahwa kebutuhan operasional Bahan Bakar Minyak (BBM) di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bone dalam sebulan mencapai Rp80 juta. Kebutuhan ini meningkat dari sebelumnya Rp60 juta, karena harga BBM yang naik dan peningkatan aktivitas dalam pengelolaan sampah.
"Dulu mungkin tidak sebesar ini karena kita tidak mengizinkan penumpukan sampah di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA). Kondisi TPA saat ini sudah membaik, namun pengelolaan sampah tetap membutuhkan anggaran yang memadai. Alat berat yang kita operasikan di TPA dalam sehari bisa menghabiskan 200 liter BBM. Belum lagi BBM untuk 14 unit mobil pengangkut sampah, 21 unit motor pengangkut sampah, ditambah 2 unit mobil tangki untuk penyiraman taman," jelasnya.
Saat ini, layanan persampahan di Kabupaten Bone masih berjalan normal, namun Dray Vibrianto memperingatkan bahwa jika masalah operasional tidak segera mendapatkan perhatian serius, masalah bisa muncul di masa mendatang.
Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Bone berharap agar TAPD dan DPRD segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi krisis ini dan memastikan kelancaran layanan persampahan yang vital bagi kesehatan dan lingkungan Kabupaten Bone. (*)